| 
  • If you are citizen of an European Union member nation, you may not use this service unless you are at least 16 years old.

  • You already know Dokkio is an AI-powered assistant to organize & manage your digital files & messages. Very soon, Dokkio will support Outlook as well as One Drive. Check it out today!

View
 

Tumbuhan Obat Untuk Kanker Usus

Page history last edited by herbal789 8 years ago

Tumbuhan Obat Untuk Kanker Usus __ Dalam pengobatan kanker usus secara medis, langkah yang umum dilakukan untuk mengatasi kanker, termasuk kanker usus, adalah operasi/ pembedahan, kemoterapi, dan radiasi.

 

Tumbuhan Obat Kanker Usus __ Pembedahan dilakukan untuk mengangkat sebagian atau seluruh usus besar. Langkah ini disebut kolektomi. Selama kolektomi, ahli bedah akan mengambil bagian dari usus yang berisi kanker serta daerah maringal dekat dengan kanker.

 

Selain itu, kelenjar getah bening di dekatnya juga biasanya diangkat. Tergantung pada tingkat kolektomi, bagian yang sehat dari usus besar akan disambungkan ke rektum atau melekat pada sebuah lubang di dinding perut disebut stoma.

 

Opsi terakhir ini disebut kolostomi, dan kotoran akan keluar tubuh melalui stoma ke dalam kantong kolostomi bukannya keluar melalui rektum. Tentunya efek dari pembedahan ini akan mengganggu kualitas hidup seseorang.

 

Bagaimana dengan kemoterapi? Kemoterapi dilakukan menggunakan bahan kimia yang dapat menghambat proses pembelahan sel kanker. Kemoterapi umumnya digunakan untuk mengobati kanker yang telah menyebar atau bermetastasis. Namun, ada efek samping yang umum terjadi akibat kemoterapi, misalnya rambut rontok, mual, kelelahan, dan muntah.

 

Selanjutnya adalah pengobatan kanker usus dengan radiasi atau dikenal juga sebagai radioterapi. Cara ini menghancurkan kanker dengan memfokuskan energi sinar berkekuatan tinggi pada sel-sel kanker.

 

Hal ini menyebabkan kerusakan pada molekul yang membentuk sel-sel kanker dan menyebabkan mereka untuk bunuh diri. Radioterapi menggunakan energi sinar gamma yang dipancarkan dari logam seperti radium atau x-ray yang dibuat dalam mesin khusus.

 

Radioterapi dapat digunakan sebagai pengobatan mandiri untuk mengecilkan tumor atau menghancurkan sel-sel kanker, dan juga dikombinasi dengan perawatan kanker lainnya.

 

Perawatan radiasi tidak sering digunakan pada kanker usus stadium awal, tetapi dapat dilakukan jika stadium kanker telah parah atau bermetasis ke bagian tubuh lain.

 

Efek samping dari terapi radiasi termasuk perubahan kulit ringan menyerupai kulit terbakar, mual, muntah, diare, dan kelelahan. Pasien juga cenderung kehilangan selera mereka dan mengalami kesulitan menjaga berat badan.

 

Meski efek samping dapat mereda, tapi pastinya cukup mengganggu. Lebih baik beralih ke obat yang aman dan efektif. Dapatkan obat kanker usus alami sebagai solusi baru pengobatan kanker usus tanpa efek samping.

 

klik disini http://obat-kanker-ampuh.com/2015/12/20/obat-kanker-usus-besar/

Comments (0)

You don't have permission to comment on this page.